Kegiatan ekstrakurikuler dan organisasi mahasiswa di Universitas Dian Nusantara (UDINUS) memegang peranan penting dalam meningkatkan pengalaman belajar mahasiswa. Menurut Prof. Dr. Budi Santoso, Rektor UDINUS, kegiatan ekstrakurikuler dan menjadi anggota organisasi mahasiswa dapat memberikan pengalaman belajar yang berbeda dan nilai tambah bagi mahasiswa.
Kegiatan ekstrakurikuler di UDINUS seperti UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) dan organisasi mahasiswa seperti BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) menjadi wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan soft skills seperti kepemimpinan, kerjasama tim, dan komunikasi. Hal ini sejalan dengan pendapat Dr. Ani Wijayanti, pakar pendidikan, yang menyatakan bahwa kegiatan ekstrakurikuler dapat menjadi sarana bagi mahasiswa untuk belajar di luar kelas.
Menurut data yang diperoleh dari survey yang dilakukan oleh BEM UDINUS, sebagian besar mahasiswa merasa bahwa kegiatan ekstrakurikuler dan menjadi anggota organisasi mahasiswa telah membantu mereka dalam mengembangkan keterampilan sosial dan kepemimpinan. Selain itu, kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk berkontribusi secara aktif dalam kegiatan kampus dan meningkatkan rasa memiliki terhadap almamater.
“Melalui kegiatan ekstrakurikuler dan menjadi anggota organisasi mahasiswa, mahasiswa dapat belajar mengelola waktu, mengembangkan kemampuan organisasi, dan memperluas jaringan sosial,” ungkap Ani, mahasiswi semester akhir di Fakultas Ilmu Komunikasi UDINUS.
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kegiatan ekstrakurikuler dan organisasi mahasiswa di UDINUS memiliki peranan yang sangat penting dalam meningkatkan pengalaman belajar mahasiswa. Hal ini sejalan dengan visi dan misi UDINUS untuk menciptakan lulusan yang memiliki kompetensi dan keterampilan yang komprehensif. Oleh karena itu, mahasiswa diharapkan dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin untuk mengembangkan diri dan mencapai potensi terbaiknya.
